Saturday, 7 December 2013

Nun di Sana, Keheningan

Di balik kesunyianku ada kesunyian lain, dan bagi manusia yang tinggal di sana, kesepianku merupakan pasar yanga ramai, dan keheninganku bagai nada nada bunyi yang timpang.

Masih terlalu muda diriku untuk dan terlalu gelisah mencari keheninangan nun disana. Suara dari lembah dikejauhan itu selalu terngiang ditelingaku, namun bayangannya menghalang jalan sehingga aku tidak bisa melangkah.

Dibalik bukit-bukit ini terdapat bukit yang rindang, dan bagi manusia yang tinggal di sana kedamaianku merupakan angin puyuh, dan kegembiraanku sebagai khayalan belaka.

Please Give Us Your 1 Minute In Sharing This Post!
SOCIALIZE IT →
FOLLOW US →
SHARE IT →
Powered By: BloggerYard.Com

0 comments:

Post a Comment